tutorial pembuatan blus 

silakan klik link dibawah ini :

https://drive.google.com/file/d/1h6XjHBRhd8GCc_tqqHw9WgEZICsXpSpw/view?usp=drivesdk


No

Kesempatan

Style

Detail

Bahan

1.

Busana wanita (busana kerja )

Atasan

Tanpa lengan 

1. kerah tegak

2. tanpa lengan

3. tanpa kupnat

4. kancing kemeja

Spunbun

 

POLA DASAR BADAN

Ukuran :

1. Lingkar badan = 84 cm

2. Lingkar pinggang = 68 cm

3. Lebar dada = 32 cm

4. Panjang dada = 32 cm

5. Lebar bahu = 11 cm

6. Lebar punggung = 33 cm

 7. Panjang punggung = 36 cm

 

KETERANGAN POLA

1.        POLA DASAR BADAN

Pola Depan

A – F                   = 1/6 lingkar leher + ½ cm

A – C                   = 1/6 lingkar leher + 2 cm

F – C                    = kerung leher depan.

A – B                   = panjang punggung + 1 ½ cm.

A – D                   = ½ panjang punggung + 1 ½  cm.

C – H                   = ½ C – D.

F – G                    = lebar bahu

G – J                     = turun 3 ½ cm.

F – J                     = lebar bahu

H – I                     = ½ lebar dada

D – E                    = ¼ cm lingkar badan + 1 cm.

J – I – E                = kerung lengan depan.

B – N                   = ¼ lingkar pinggang + 1 cm + kupnat.

P – C                    = tinggi dada = 16 cm.

P – Q                    = ½ jarak payudara

B’ – S                   = P – Q.

S – U                    = S – U’ = 3 cm : 2 = 1 ½ cm.

(E – T) + (N – V) = ½ panjang punggung.

L – L’       = 1/10 lingkar pinggang.

l – l’          = 2 cm

L – O        = tinggi panggul

L – P        = ¼ Lingkar pinggul

Titik L Tambahan turun kebahan 15 cm

Dan titik P turun 5 cm dan hubungkan titiknya

Pola Belakang :

A – X       = turun 2 cm.

X – L        = panjang punggung.

X – K       = ½ X – L

A – F        = ¼ lingkar  leher + ½ cm

F – X        = kerung leher belakang.

F – G        = lebar bahu.

G – J         = turun 4 cm.

F – J         = lebar bahu.

X – H       = turun 9 cm.

H – I         = ½ lebar punggung.

K – E        = ¼ lingkar badan – 1 cm.

J – I – E = kerung lengan belakang.

Hubungkan titik E – N.

L – L’       = 1/10 lingkar pinggang.

l – l’          = 2 cm

L – O        = tinggi panggul

L – P        = ¼ Lingkar pinggul

Titik P Tambahan turun kebahan 5 cm dan hubungkan titiknya 

LANGKAH KERJA

1.      Membuat Desain

a.       Merencanakan desain busana blus sesuai desain

b.      Memilih bahan sesuai dengan desain yang telah dibuat.

2.      Membuat Pola

a.       Menentukam ukuran busana.

b.      Ukuran yang diperlukan, antara lain :

·         Lingkar leher                                

·         Lingkar badan                              

·         Lingkar pinggang             

·         Lingkar panggul               

·         Tinggi panggul                 

·         Panjang punggung                       

·         Lebar punggung               

·         Panjang sisi                                  

·         Lebar muka                                  

·         Tinggi dada                                  

                                   

c.       Membuat pola dasar badan dengan skala ¼ cm.

d.     Membuat pecah pola disesuaikan dengan desain yang telah dibuat dengan skala ¼ cm.

e.      Merancang bahan.

f.       Membuat pola besar yang sudah dipecah dengan ukuran Skala ½ .

3.      Proses Pemotongan

a           Menyiapkan meja potong.

b           Menempatkan pola diatas kain sesuai dengan rancangan bahan yang dibuat.

c           Memotong kain sesuai dengan pola dan kampuh masing-masing.

4.      Proses Menjahit

Menjelujur kain yang model yang dibuat

langkah langkah

1. jahit pada bagian bahu potongan badn depan

dan

belakang.

2. satukan bagian samping potongan depan dan

belakang.

3. satukan lidah kancing.

4. lalu jahit kerah secara terpisah atau bentuk kerah.

5. setelah kerah berbentuk . satukan dengan bagian

badan atau kerung lehernya .

6. setelah itu kelim pada bagian kerung lengan

kedua

sisi (karna blus ini tidak memakai lengan)

7. setelahnya kelim pada bgain bawah baju atau

blus yang berbentuk lancip hingga kebelaknag juga .

setelah itu blus sudah siap untuk di tahap

pengepresan atau finishing.

5.      Finishing

a.         Memasang kancing.

b.         Mempainting.

c.       Memasang rumbai-rumbai benang.

d.      Membersihkan sisa-sisa benang.

e.       Mengemas busana yang sudah jadi

6.      Evaluasi

a.         Kabel-kabel mesin yang sudah selesai dipakai dicabut dan diletakkan di atas mesin.

b.         Mesin dibersihkan sebelum ditutup.

c.         Mesin –mesin ditutup dengan penutup mesin.

d.        Alat-alat jahit yang sudah selesai dipakai di rapikan.

e.         Sisa-sisa bahan dilipat dan diletakkan dengan rapi.

f.          Ruang kerja kemudian disapu dan apabila diperlukan dapat dipel agar memberi kenyamanan pada saat melakukan pekerjaan berikutnya. 

hai guys kalian pasti pada bingung kenapa hasil jadin dan bahan yang digunkanan ini menggunakan bahan yang tidak layak dipakai, jadi guys ini merupakan tugas dari penulis dan tugas ini dibuat pada saat kondisi lagi pandemi dan praktek yang ditugas kan adalah membuat mini blus atau biasanya frahmen yang biasa dipraktekan anak SMK jadi semua yang tercantum dsisini merupakan cara atau langkah langkah membuat frahmen yang kecil yang , kalian bisa saja menggunakan tutorial ini namun dengan catatan dengan menggunakan ukuran asli kalian yang. selamat mencoba

 

 

 

Comments

Popular posts from this blog

Pembuatan Rok Span